Menjadikan laptop sebagai server berbasis Proxmox VE adalah solusi hemat dan praktis untuk berbagai keperluan virtualisasi. Namun, salah satu tantangan yang sering muncul saat menggunakan laptop untuk server adalah: perangkat akan masuk mode sleep, hibernate, atau bahkan shutdown ketika layar ditutup. Hal ini tentu sangat mengganggu, apalagi jika Proxmox digunakan sebagai server produksi yang harus selalu menyala 24/7.
Berbeda dengan desktop biasa, laptop secara default didesain untuk menghemat daya, dan itu termasuk mematikan fungsi sistem saat layar ditutup. Tapi tenang, karena kamu bisa menonaktifkan perilaku ini dengan mudah di Proxmox, yang dibangun di atas Debian Linux. Artikel ini akan memandu kamu untuk mengatur sistem agar tidak sleep saat layar laptop ditutup, tanpa perlu aplikasi tambahan.
🔧 Mengapa Laptop Mati Saat Layar Ditutup?
Sistem operasi modern, termasuk Debian (dan tentu saja Proxmox), memiliki manajemen daya otomatis. Salah satunya adalah logind, layanan yang mengatur bagaimana sistem merespons tindakan pengguna, seperti menekan tombol power, mencabut charger, atau menutup layar laptop.
Secara default, logind akan mengirim sinyal sleep/hibernate saat mendeteksi tutup layar tertutup. Ini tentu masuk akal untuk pengguna biasa. Tapi pada sistem server seperti Proxmox, ini adalah masalah besar karena akan menyebabkan VM (Virtual Machines) dan CT (Container) ikut berhenti, sehingga layanan yang dihosting juga ikut mati.
✅ Solusi: Abaikan Event Lid Switch di Proxmox
Solusi utama adalah mengatur agar sistem mengabaikan event "lid switch" (penutupan layar). Ini bisa dilakukan dengan cara mengedit file konfigurasi logind.conf yang ada di sistem Proxmox.
Langkah 1: Edit File logind.conf
Buka terminal Proxmox dan jalankan perintah berikut:
nano /etc/systemd/logind.conf
Cari tiga baris berikut. Jika belum ada, tambahkan secara manual:
HandleLidSwitch=ignore
HandleLidSwitchDocked=ignore
HandleLidSwitchExternalPower=ignore
Penjelasan:
- HandleLidSwitch=ignore → Mengabaikan penutupan layar dalam kondisi apapun.
- HandleLidSwitchDocked=ignore → Untuk kasus laptop terhubung ke docking station.
- HandleLidSwitchExternalPower=ignore → Saat menggunakan adaptor/charger.
Tekan Ctrl + X untuk keluar, lalu tekan Y dan Enter untuk menyimpan perubahan.
Langkah 2: Restart Layanan logind
Agar konfigurasi baru diterapkan, restart layanan systemd-logind dengan perintah:
systemctl restart systemd-logind
Restart ini tidak akan mempengaruhi VM atau container yang sedang berjalan. Namun, jika kamu sedang login lewat terminal, mungkin akan keluar dan perlu login ulang.
Langkah 3: Uji Coba Tutup Layar
Setelah konfigurasi selesai, kamu bisa langsung mencoba:
- Biarkan Proxmox berjalan dengan VM aktif.
- Tutup layar laptop.
- Akses Proxmox dari perangkat lain (laptop lain atau HP) melalui browser.
- Pastikan layanan tetap berjalan dan sistem tidak masuk sleep.
🔍 Cara Memverifikasi Pengaturan Sudah Aktif
Kamu bisa mengecek status logind untuk memastikan bahwa sistem telah mengabaikan event lid switch:
loginctl show-logind | grep HandleLidSwitch
Jika berhasil, hasil yang keluar akan seperti ini:
HandleLidSwitch=ignore
HandleLidSwitchDocked=ignore
HandleLidSwitchExternalPower=ignore
Jika nilai masih suspend, hibernate, atau poweroff, berarti konfigurasi belum disimpan dengan benar atau layanan belum direstart.
🛠 Alternatif: Nonaktifkan Sleep dari BIOS
Jika setelah semua langkah di atas laptop tetap masuk mode sleep saat layar ditutup, kemungkinan besar pengaturan BIOS/UEFI di laptop kamu secara keras mengatur sleep behavior saat lid ditutup. Untuk mengatasinya:
- Restart laptop dan masuk ke BIOS (biasanya dengan menekan Del, F2, atau Esc saat booting).
- Cari opsi yang berkaitan dengan "Lid Close Behavior".
- Ubah ke Do Nothing atau Disabled.
- Simpan perubahan dan keluar dari BIOS.
Setiap merek laptop memiliki istilah berbeda. Jika kamu tidak menemukannya, coba cari opsi seperti:
- Sleep on lid close
- Laptop lid action
- Power management
📌 Tips Tambahan untuk Penggunaan Laptop Sebagai Server
- Gunakan pendinginan ekstra: Laptop tidak dirancang menyala 24/7. Tambahkan kipas tambahan atau gunakan cooling pad.
- Nonaktifkan layar sepenuhnya: Jika laptop tidak digunakan secara fisik, nonaktifkan tampilan untuk menghemat daya.
- Gunakan UPS: Untuk menghindari risiko mati mendadak akibat listrik padam.
- Gunakan SSD: Untuk kecepatan baca/tulis optimal bagi VM dan container.
📆 Kapan Artikel Ini Relevan?
Artikel ini ditulis dan diuji pada sistem Proxmox VE 8 berbasis Debian 12. Namun, langkah-langkah yang dijelaskan tetap relevan untuk versi Proxmox sebelumnya maupun distribusi Debian/Ubuntu berbasis systemd lainnya. Diperbarui terakhir pada 4 Agustus 2025.
🎯 Kesimpulan
Mencegah laptop sleep saat layar ditutup di Proxmox adalah langkah penting agar server tetap stabil, terutama jika kamu mengandalkan laptop sebagai perangkat utama virtualisasi. Dengan hanya beberapa baris konfigurasi di logind.conf, kamu bisa memastikan server berjalan 24 jam nonstop tanpa gangguan akibat layar ditutup.
Langkah ini sangat berguna bagi pengguna rumahan, pengembang, atau siapa pun yang ingin menggunakan laptop lama sebagai server Proxmox pribadi tanpa harus khawatir perangkat mati saat tidak diawasi.
Semoga bermanfaat!